mengenal bumi dari angkasa
pernahkah kita berfikir sejenak apa sebenarnya yang terjadi dengan bumi tempat menetap manusia ini dilihat dari kedudukannya di jagadraya? satu hal yang hanya bisa kita rasa sertiap saat hanyalah terbitnya mentari dipagi hari dan munculnya bintang-gemintang di malam hari. sebenarnya jika kita telaah lebih jauh maka kita akan tahu bahwa bumi yang kita huni ini sungguh satu titik kecil diantara luasnya jagadraya. mari kita mulai perjalanan kita dari pergerakan bumi. bumi berputar pada sumbunya yang disebut rotasi dengan kecepatan 1670 km/jam. karena pengaruh rotasi ini pula terjadi pergantian siang dan malam. tetapi apakah penah kita mengira sebelumnya jika bumi berputar secepat itu sebelumnya? atau apakah kita merasakan pergerakan itu? sama sekali tidak!! kita tidak merasakan adanya percepatan ini sungguh hal yang mengagumkan bukan? selain bumi yang berotasi ikut pula atmosfer yang melingkupinya berotasi sebab jika atmosfer tidak ikut berotasi maka akan terjadi angin dengan kecepatan tesebut. hal tersebut karena pengaruh gravitasi bumi terhadap atmosfer bumi. selain bumi berotasi bumi juga melakukan perjalanan mengitari matahari yang disebut revolusi dengan kecepatan 108 ribu km /jam. untuk bisa sekali berevolusi bumi memakan waktu 1 tahun atau 365 hari. dari sini kita bisa tahu berapa jarak yang ditempuh bumi selama 1 tahun.
bicara tentang jarak, jarak jarak di luar angkasa akan lebih menggentarkan lagi. mari kita mulai dari bumi. jarak terjauh yang bisa ditempuh dipermukaaan bumi adalah sejauh 15 ribu km. matahari terletak 150 juta km dari bumi. untuk menggambarkan jarak yang lebih jauh dipakai satuan tahun cahaya yaitu jarak yang ditempuh cahaya selama satu tahun yaitu 9.260.000.000.000 km, mengagumkan bukan! bumi kita berada pada salah satu titik pada galaxi bimasakti. tetangga terdekat galaksi kita adalah galaksi andromeda yang jaraknya 2 juta tahun cahaya dari bumi. sedangkan alam semesta sendiri berisi sekitar 100 milyar galaksi, dapatkah kita sekarang bayangkan kedudukan bumi kita di jagad raya ini?? membayangkan luasnya alam semesta adalah benar-benar diluar pemikiran kita.
dari sini kita bisa lihat betapa hebatnya dan luasnya ilmu dari Sang Perancang alam semesta ini. bumi jika dilihat dari luar angkasa nampak bola biru hal ini dikarenakan adanya atmosfer yang melingkupinya. jika dibandingkan dengan planet atau benda lainnya diangkasa sangatlah jauh berbeda karena perancangan sebuah planet layak huni adalah begitu sangat rumitnya. yah..untuk itulah bumi sengaja dirancang sedemikian rupa sehingga manusia dan makhluk hidup lainnya bisa tetap hidup. dilihat secara kasat mata tidak akan nampak jikalau bumi sebenarnya terlindungi dari bahaya yang mengancam yang datang dari luar seperti bahaya radiasi sinar matahari atau meteor-meteor lainnya. sebagai contoh dengan adanya atmosfer yang melingkupi bumi ternyata adalah sebuah perisai yang akan menghalau sinar-sinar berbahaya dari matahari dan hanya akan meloloskan sinar-sinar yang bermanfaat bagi kelangsungan kehidupan. selain atmosfer sebagai perisai dari sinar berbahaya matahari atmosfer juga akan melindungi bumi dari meteor yang masuk orbit bumi. meteor yang telah masuk ke orbit bumi akan mengalami gesekan dengan atmosfer dan akan mengakibatkan panas sehingga meteor tersebut akan terbakar sebelum sampai ke bumi.
demikianlah kedudukan bumi dilihat dari angkasa yang begitu kecilnya dan rentan terhadap bahaya yang mengancam akan tetapi dengan perancangan yang disengaja untuk menunjang kehidupan,bumi juga dilengkapi dengan perlindungan diri dari berbagai bahaya yang datang.
qolbskita
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar